Selasa, 24 Maret 2009

How to do visual-kei


How to do visual-kei



  1. Kenali Musiknya Lebih Dalam

Dasar dalam ber-visual adalah mengambil ciri musikal sebagai panduan dandanan. So, kalo mau ber-visual kayak band kesayangan, kita harus sunnguh-sungguh ngulik lagu-lagunya. Maksudnya sih, biar kita tau apa sebenarnya yang mau dicapai sebuah band lewat musik yang dimainkannya.

  1. Tonton Rekaman Konser

Kelar kenalan sama lagunya, langkah berikut yang perlu dilakuin adalah menonton rekaman konsernya. Biasanya, band-band visual-kei selalu tampil gaya di setiap konser. So, dengan sering-sering nonton rekaman konsernya, kita jadi lebih kenal dengan style yang mereka tetapkan.

  1. Cari Referensi Lain

Mantengin rekaman konser sebenarnya baelum cukup jadi referensi. Kadang, kostum yang dipake saat konser kurang habis-habisan. Makanya, perlu juga nyari referensi di majalah atau video klip. Dari situ, kita bisa lebih mengenal jenis-jenis kostum yang asik dipake.

  1. Hunting Kostum

Kelar nentuin jenis kostum yang asik dikulik, sisa cari kostumnya aja. Untuk beberapa dandanan, emang bisa dicari di butik-butik. Tapi, kalo emang dirasa mahal, bisa juga cari di tempat baju-baju second. Misalnya aja, Tenda Biru Senen dan Pasar Baru.

  1. Hunting Bahan

Kalo ada model yang susah didapat, pilihan terakhir adalah membuat kostumnya di tukang jahit. Kalo cara ini yang dipilih, kita harus bener milih bahan yang cocok dengan karakter kostum yang kita tiru. Setelah bahan-bahan terkumpul, sekalian aja bawa gambar kostumnya ke tukang jahit, biar nggak salah bikin.

  1. Make-Up

Selain kostum, cirri visual-kei adalah tampil dengan make-up yang tebal. Maksudnya untuk nutupin jati diri kita yang sebenarnya.

7. Percaya Diri

Sama kayak cosplay, kostum visual-kei juga rada-rada nggak wajar. Makanya kita harus punya pede tinggi buat memakainya keluar rumah.

Aliran dalam Visual-Kei

  1. Angura Kei

Dandanan ini terlahir dari reaksi kedua aliran. Aliran klasik dan barat yang mempengaruhi budaya Jepang. Temanya lebih gelap dan imej tradisional Jepangnya lebih terasa.

  1. Eroguro Kei

Singkatan dari erotic dan grotesque. Diambil dari jiwa budaya Jepang di tahun 1930-an. Dandanannya terlihat shocking horror dan gelap.

  1. Oshare Kei

Dandanannya lebih ceria, colorful dengan perpaduan fashion yang cute. Biasanya mengikuti jenis musik yang happy punkish.

  1. Lolita

Image anak-anak yang innocent. Ekspresi yang diambil dari “boneka” gadis kecil dengan pakaian ala anak bangsawan Eropa. Untuk dandanan ini, wajah dibuat mirip boneka dan baju yang digunakan juga menyerupai boneka itu.

  1. Gothic Lolita

Dandanan Lolita yang dibuat gelap dan berkesan horror.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar